Siapa Dirinya
(sebuah harapan untuk sahabat kecilku)


ada satu hal yang terlintas dalam pikirku
pikir yang kuajak untuk mengingat lebih jauh lagi peristiwa itu
ya pristiwa itu….

saat jemari kecil itu menyentuh jemariku
saat itu ku tahu ada arti dari sentuhan itu
sentuhan yang dingin dan penuh rasa takut

saat ku berbalik ku melihat sesuatu yang membuatku pilu
ya gadis kecil kotor, kumuh, dan dekil…

sekilas mataku menerawang siapa dirinya
kuperhatikan wajahnya yang kotor itu dan kuterdiam
kutatap mata lelahnya itu dan kumenangis
kubelai rambut kotornya itu dan kubertanya

siapa dirimu nak???

ia hanya terdiam
membisu
dan tidak menjawab pertanyaanku

yang kulihat hanya air mata
hampir menetes dari pelupuk matanya

yang kulihat hanya duka
terbesit diwajah mungilnya

sesaat kuperhatikan
sesaat itu pula kuterpana

cantik benar paras mungilnya itu
paras yang tertutup dengan ribuan debu kekerasan

kembali jemari kecilnya menyentuhku
membuatku tersadar dari lamunan jalan pikirnku

gadis kecil itu meminta sesuatu
sesuatu yang kupunya
sesuatu yang diberi dengan segala ikhlas
sesuatu yang sangat berarti bagi dirinya
sesuatu yang tidak berharga dimata kita

kuberikan yang dia minta
tapi ku tidak bisa beri apa yang ia harapkan
dalam hidup panjangnya…

jaga dirimu
gadis kecilku
kau mengajariku untuk menghargai sesuatu yang tak berharga
di mataku

Tidak ada komentar:

 

Missing You Blogger Template